vMedia pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia pada dasarnya adalah segala sesuatu yang digunakan dalam pembelajaran bahasa dan sastra yang mempermudah pencapaian tujuan pembelajaran tersebut.
v Ada
dua teori yang dapat dihubungkan dengan media pembelajaran , yakni teori
akomodasi dan hipotesis saringan afektif.
v Dalam
pembelajaran kita dapat mengembangkan media berbasis manusia, media berbasis
cetakan, media berbasis audio-visual dan media berbasis komputer. Media-media
itu dipilih dan digunakan dengan memperhatikan ciri-ciri pembelajar dan tujuan
pembelajaran.
v Media
pembelajaran bahasa dan sastra yang kita gunakan setidaknya harus memenuhi
kriteria fungsional, tersedia, murah dan menarik.
v Ada enam
tahap yang dapat dilakukan agar media yang dihadirkan itu efektif, yakni:
menganalisis ciri-ciri pembelajar; merumuskan tujuan; memilih, mengubah dan
merancang bahan; menggunakan bahan; mengukuhkan respon siswa dan mengevaluasi
media.
v Media
pembelajaran keterampilan berbahasa lisan terdiri dari media pembelajaran menyimak
dan media pembelajaran berbicara.
Dalam
pembelajaran keterampilan berbahasa lisan terdapat empat media belajar yang
dapat dimanfaatkan dalam pembelajaran keterampilan menyimak, yakni media
dengar, lagu dan manusia. Terdapat tiga media yang dapat dimanfaatkan dalam
pembelajaran keterampilan berbicara, yakni gambar, peraga bercerita dan teks.
v Media
pembelajaran keterampilan berbahasa tulis terdiri dari media pembelajaran
keterampilan membaca dan media pembelajaran keterampilan menulis.
Dalam
pembelajaran keterampilan membaca, guru dapat menghadirkan media yang berupa
teks, manusia dn audio-visual. Dalam pembelajaran keterampilan menulis guru
juga dapat menghadirkan media yang berupa gambar, foto, lingkungan sekitar dan
benda model.
0 Response to "Media pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia"
Posting Komentar